Berita Terkini

KPU JATENG KUNJUNGI DP3AP2KB JAWA TENGAH RENCANAKAN KERJASAMA DALAM PENINGKATAN KETERWAKILAN PEREMPUAN

Semarang (17/02) KPU Provinsi Jawa Tengah melakukan kunjungan ke DP3AP2KB Jawa Tengah. Anggota KPU Eni Misdayani,Putnawati, Muslim Aisha, didampingi jajaran sekretariat menyampaikan maksud dan tujuan audiensi yaitu dalam rangka membangun komunikasi dan koordinasi dalam pelaksanaan tahapan Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024. Eni Misdayani menyampaikan bahwa partisipasi perempuan dalam parlemen sudah dipayungi dasar hukum baik di undang-undang hingga telah diikat lebih tegas di Peraturan KPU. Tidak hanya dari kuota keterwakilan, tetapi dalam penempatan nomor urut secara nasional dimana di setiap interval kelipatan 3 nomor, salah satu nomor urut diisi oleh calon perempuan. Meskipun telah terfasilitasi melalui regulasi dan kebijakan hal tersebut tentunya akan kurang mendorong keterwakilan perempuan apabila masih banyak perempuan yang belum tergerak untuk mengambil peran dalam penyelenggaraan pemilu. Tentu dorongan perempuan untuk terlibat dalam penyelenggaraan pemilu maupun menjadi peserta pemilu itu perlu. Dalam kesempatan ini, Eni berharap agar adanya kerjasama antar lembaga sehingga nantinya dapat terlaksana forum peningkatan partisipasi perempuan yang melibatkan seluruh unsur perempuan di lembaga pemerintah. Kepala DP3AP2KB Jawa Tengah, Dra. Retno Sudewi, APT, M.Si., MM menyambut baik kunjungan KPU dan menyampaikan bahwa dalam lingkup pemberdayaan perempuan, DP3AP2KB bekerjasama dengan Komisi E DPRD Jawa Tengah. Tentunya melalui program- program pemberdayaan yang telah dilaksanakan dibeberapa titik di Jawa Tengah.

KPU JATENG KUNJUNGI KEMBALI KEJATI JAWA TENGAH

Semarang (16/02) KPU Provinsi Jawa Tengah melaksanakan kunjungan ke Kejaksaan Tinggi Negeri (Kejati) Jawa Tengah. Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah, Paulus Widiyantoro bersama Anggota KPU Eni Misdayani, Putnawati, Muslim Aisha, Henry Wahyono serta Sekretaris Rudinal B. didampingi jajaran sekretariat menyampaikan maksud dan tujuan audiensi yaitu dalam rangka membangun komunikasi dan koordinasi dalam pelaksanaan tahapan Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024. Kepala Kejati Jawa Tengah, Dr. I Made Suarnawan, SH., MH. menyambut baik kedatangan KPU dan menyampaikan pihaknya akan ikut serta membantu dalam melakukan sosialisasi kepemiluan dan mendukung penuh pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024 di Jawa Tengah.

KPU Jateng Sosialisasikan Penyelenggaraan Badan Adhoc Dalam Sesi Kelas Kepemiluan

Semarang (15/02) Anggota KPU Provinsi Jawa Tengah, Eni Misdayani didampingi Kabag Tekmas, Dewantoputra Adhipermana mengisi sesi kelas kepemiluan bagi siswa maupun mahasiswa yang sedang melakukan praktik magang di KPU Provinsi JawaTengah. Kegiatan ini diselenggarakan di ruang diskusi dan audio visual Rumah Joglo Pemilu KPU Jawa Tengah. Eni memberi materi terkait pembentukan badan adhoc pemilu 2024. Badan adhoc terdiri dari PPK, PPS dan KPPS. Badan adhoc sendiri dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota dan bertugas untuk membantu KPU dalam pelaksanaan pemilu di tingkat Kecamatan, Desa/Kelurahan, maupun Tingkat TPS. Untuk menjadi penyelenggara pemilu sebagai badan adhoc, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi diantaranya, harus seorang WNI,mempunyai integritas, pribadi yang kuat, jujur, adil,tidak menjadi anggota partai politik serta berdomisili dalam wilayah kerja PPK, PPS dan KPPS. Selain materi terkait badan adhoc, Eni juga menyampaikan materi terkait peranan lembaga survey dan pelaksanaan hitung cepat pada penyelenggaraan pemilu. Di sesi kelas kepemiluan kali ini, Eni berharap mahasiswa dan siswa yang sedang menjalankan praktek kerja lapangan di KPU Provinsi Jawa Tengah juga ikut berpartisipasi sebagai badan adhoc pemilu nantinya, misalnya sebagai KPPS di wilayah tinggal masing- masing karena tahapan rekruitmen PPK dan PPS telah berakhir.

KPU JATENG GELAR NOBAR PELUNCURAN KIRAB PEMILU 2024

Semarang (14/02) KPU Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan acara Nonton Bersama Peluncuran Kirab Pemilu 2024 melalui streaming Youtube di Kantor KPU Provinsi Jawa Tengah yang dihadiri oleh Jajaran Stakeholder, Bawaslu Jateng, Partai Politik, Bakal Calon Anggota DPD Provinsi Jawa Tengah, serta perwakilan dari pelajar/ mahasiswa. Kirab Pemilu 2024 adalah kegiatan sosialisasi pendidikan pemilih yang bertujuan untuk mensosialisaikan dan mengenalkan partai politik dan peserta pemilu tahun 2024 guna memberikan pengetahuan kepada masyarakat terkait proses dan teknis penyelenggaraan pemilu 2024, serta meningkatkan partisipasi masyarakat pada pemilu 2024. Kirab ini berupa perjalanan bendera partai politik peserta pemilu tahun 2024 secara estafet dimulai dari 7 lokasi peluncuran yaitu Provinsi Aceh, Kota Batam, Provinsi Kalimantan Barat, Provinsi Kalimantan Utara, Kab. Pulau Morotai,Provinsi Nusa Tenggara Timur, Provinsi Papua menuju Jakarta. Kegiatan estafet bendera ini dimulai pada hari ini, 14 Februari s.d 26 November 2023. Pada peluncuran kirab ini, Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari menyampaikan bahwa kirab sebagai simbol pengingat bahwa perhelatan pemilu sejatinya dimulai dari daerah. Hasyim berharap Pemilu 2024 dapat menyatukan bangsa, karena bertujuan membentuk pemerintahan. Hal ini sesuai dengan tema besar Pemilu 2024 yaitu "Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa." Dalam peluncuran kirab ini juga disertai pembacaan deklarasi "Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa" yang dipimpin oleh Ketua KPU RI dan diikuti oleh seluruh peserta peluncuran Kirab Pemilu 2024 secara langsung maupun yang mengikuti melalui kegiatan nonton bersama di KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota.

COKLIT SERENTAK KETUA KPU RI, HASYIM ASY'ARI DAN ANGGOTA KPU RI, YULIANTO SUDRAJAT DI JATENG

(12/02) KPU Provinsi Jawa Tengah melaksanakan monitoring pelaksanaan coklit (pencocokan dan penelitian) data pemilih serentak pada hari Minggu, 12 Februari 2023. Kegiatan coklit pimpinan KPU RI di Jawa Tengah ini dilaksanakan secara bersamaan di 2 (dua) lokasi yang berbeda.  Pelaksanaan coklit di kediaman Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari, oleh Pantarlih setempat, didampingi Anggota KPU Jateng, Henry Wahyono dan Sekretaris KPU Jateng, Rudinal B beserta jajaran KPU Provinsi dan KPU Kota Semarang yang hadir.  Sementara itu, pada lokasi lainnya, pelaksanaan coklit dilakukan di kediaman Anggota KPU RI, Yulianto Sudrajat, oleh Pantarlih setempat, didampingi Anggota KPU Jateng, Putnawati, beserta jajaran KPU Provinsi dan KPU Kabupaten Sukoharjo yang hadir.  Pelaksanaan coklit ini bertujuan untuk melakukan pencocokan dan memperbaiki daftar pemilih. Kegiatan coklit ini diselenggarakan mulai 12 Februari 2023 s.d 14 Maret 2023.

KPU JATENG-POLDA JATENG TANDATANGANI PERJANJIAN KERJASAMA 

Semarang (10/02)  Jajaran pimpinan KPU Provinsi Jawa Tengah hadir dalam Penandatanganan perjanjian kerjasama terkait sinergitas penyelenggaraan pemilu di Jawa Tengah yang diselenggarakan di Hotel Patra jasa Semarang pada hari Jumat, 10 Februari 2023. Penandatanganan perjanjian kerjasama ini dilakukan bersama dengan seluruh jajaran KPU Kabupaten/Kota serta Polres se-Jawa Tengah.  Turut hadir, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengapresiapasi inisiatif dari Polda Jawa Tengah beserta KPU yang melakukan perjanjian kerjasama demi sukses pemilu, terlebih hal ini merupakan yang pertama dilakukan dari seluruh provinsi di Indonesia. Ganjar berpesan agar sosialisasi tahapan Pemilu 2024 makin digencarkan. Termasuk juga pelaksanaan tugas dari masing-masing stakeholder yang berperan dalam penyelenggara Pemilu.Dengan begitu, Pemilu 2024 diharapkan dapat berjalan lancar.  Dalam kesempatan ini, Paulus Widiyantoro, Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah menyampaikan tahapan pemilu 2024 yang sudah dan masih berlangsung pada saat ini serta potensi-potensi problematika pada pemilu tahun 2024. Selain pelaksanaan perjanjian kerjasama, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Luthfi menyampaikan bahwa pihaknya menerjunkan tim virtual police atau polisi dunia maya dalam pengawasan pemilu 2024. Virtual police dalam tugasnya mengedepankan langkah persuasif dengan cara mengingatkan pengguna media sosial ketika membuat konten kepemiluan yang merugikan orang lain. Penandatanganan perjanjian kerjasama ini bertujuan untuk menjamin pemilu serentak sukses tanpa ekses.